Fokus Pemberdayaan Sentra IKM dan Kolaborasi Inovatif-


KONAWE, KARYANTARA.COM

Semangat Kartini terasa kian membara di Kabupaten Konawe Senin sore ini (21/4/2025). Sebab bertepatan dengan pengukuhan Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) di tengah rintik hujan yang seolah memberkahi langkah baru organisasi tersebut. Bertempat di gedung BKPSDM Unaaha, acara sakral ini dihadiri oleh utusan Dekranasda Provinsi Sulawesi Tenggara. Bupati Konawe H. Yusran Akbar, Sekretaris Daerah Ferdinand Sapan, Kapolres Konawe AKBP Noer Alam beserta ibu, dan jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait turut membersamai. 



Hj. Hania, S.Pd., M.Pd.Gr., Ketua Dekranasda Konawe yang baru dilantik, menyampaikan orasi pertamanya dengan penuh keyakinan. Istri Bupati Konawe ini menyoroti potensi besar Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Konawe yang telah menunjukkan kemajuan signifikan dalam hal kualitas produk, aspek legalitas, hingga strategi pemasaran. Namun, Hania menekankan bahwa dukungan finansial yang kuat menjadi kunci untuk mengakselerasi pertumbuhan UMKM ke level berikutnya.


"Dekranasda hadir bukan sekadar formalitas, melainkan sebagai motor penggerak kemajuan ekonomi daerah," tegas Hj. Hania. "Saya berterima kasih atas dukungan Bapak Bupati dan seluruh pimpinan OPD yang telah bersedia menjadi bagian dari kepengurusan ini. Saya optimis, dengan kolaborasi yang solid, Dekranasda Konawe akan mampu membina dan mengembangkan potensi puluhan pelaku kerajinan lokal, seniman, dan pelaku UMKM. Olehnya di momentum Hari Ulang Tahun Sulawesi Tenggara di Kolaka mendatang akan menjadi panggung bagi kita untuk memamerkan produk-produk unggulan Konawe secara maksimal," lanjutnya dengan nada penuh semangat.



Istri Bupati Konawe ini menyerukan sinergi antara pemerintah dan masyarakat dalam memajukan produk lokal agar mampu bersaing di pasar yang lebih luas. "Melalui Dekranasda, kita akan bersama-sama merumuskan strategi untuk mengangkat produk lokal sejalan dengan pelestarian budayanya, sehingga berdampak langsung pada peningkatan kesejahteraan masyarakat. Untuk mewujudkannya, kami berharap dukungan anggaran dan kebijakan pembiayaan dari Bapak Bupati," ungkapnya.


Menanggapi harapan tersebut, Bupati Yusran Akbar dalam sambutannya menegaskan komitmennya untuk mendukung pendanaan Dekranasda serta menjalin kemitraan strategis dengan Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) Konawe. Sebagai bentuk apresiasi terhadap produk lokal, Yusran bahkan mengenakan Songkok Sorume, kerajinan khas Konawe yang menurutnya memiliki nilai estetika tinggi.


Ketua Kadin Konawe ini menambahkan bahwa keragaman produk lokal di Konawe sangatlah kaya, namun perlu sentuhan inovasi dan peningkatan kualitas agar dapat menembus pasar yang lebih luas. Beliau berharap Dekranasda dapat bergerak cepat, berkoordinasi dengan pengurus di tingkat provinsi serta pelaku usaha yang telah sukses di kancah nasional maupun internasional, sehingga produk Konawe mampu bersaing secara global.


Lebih lanjut, Bupati Yusran mengungkapkan keseriusan Pemerintah Daerah dengan meninjau langsung gedung sentra Industri Kecil dan Menengah (IKM) dua hari sebelumnya. Sentra ini diproyeksikan menjadi pusat pemberdayaan dan pengembangan UMKM Konawe. 


"Kita akan berupaya maksimal agar produk lokal berdaya saing dan membawa kemakmuran bagi masyarakat. Oleh karena itu, Dekranasda harus menjadi garda terdepan dalam melahirkan produk-produk yang tidak hanya berkualitas tetapi juga memiliki nilai estetika. Pembinaan yang berkelanjutan dan kolaborasi yang erat antar pelaku usaha menjadi kunci keberhasilan. Dekranasda juga harus berperan sebagai gugus kendali mutu untuk memastikan standar produk," pungkasnya.


Penulis: Kalpin